Saat liburan sekolah kemare, laboratorium PAUD FIP UNY Kinanthinastiti menyelenggarakan kegiatan dalam bentuk program liburan untuk anak-anak usia dini, 4-8 Juli 2022. Menurut Koordinator Laboratorium PAUD FIP UNY Kinanthinastiti, Martha , M.Pd., Kegiatan ini dilaksanakan mengingat, waktu liburan sekolah anak-anak dapat diisi dengan bermain bersama mengenal budaya yang ada di Yogyakarta. “Peserta yang mengikuti kegiatan bermain ini berusia 18 bulan hingga 7 tahun, bahkan ada juga yang berusia 9 tahun. Peserta kegiatan adalah anak-anak dosen, dan karyawan UNY, serta masyarakat di sekitar UNY. Kegiatan ini selain untuk menemani anak bermain dan mengenal budaya juga mengenalkan UNY pada anak-anak, bahwa tempat kerja orang tua mereka, merupakan tempat yang menyenangkan dan ramah anak. Kegiatan ini dilaksanakan dari pukul 7.30 hingga 16.00,” paparnya.
Martha melanjutkan, Adapun kegiatan yang dilakukan yaitu hari pertama, mengenal lingkungan sekolah dalam bentuk jalan-jalan mengelilingi kampus FIP dan sekitarnya. Hari kedua, anak-anak bermain dengan tanah liat sambil belajar meremas-remas menggunakan jarinya, untuk persiapan memegang pensil, demikian pula dengan seni yang berkembang, imajinasi anak yang mengalir dalam bentuk karya-karya dari tanah liat. Hari ketiga, yaitu memasak, membuat klepon, salah satu makanan tradisional dari Jawa. Hari keempat, membuat batik jumputan. Anak-anak belajar membuat batik dengan cara mencelup kain-kain yang sudah diikat kelereng untuk menjadi batik jumputan. Hari kelima, kegiatannya yaitu senam bersama dan jalan-jalan di sekitar rektorat UNY.
“Selain itu, kegiatan ini memberikan kesempatan pada anak-anak untuk mengekspresikan dirinya melalui bermain, dan belajar untuk berinteraksi dengan teman lain. Kegiatan ini oleh para orang tua, merupakan kegiatan yang baik dilakukan untuk mengisi liburan anak-anak dan menghindari mereka liburan dengan menggunakan gadget. Para orang tua merasa sangat terbantu dengan adanya program ini. Selain melatih anak mandiri, anak juga dikenalkan lingkungan kerja orang tuanya, mengajarkan anak untuk mau mengkonsumsi makanan bergizi karena lauk pauk, sayur mayur, dan buah selalu tersedia untuk anak-anak, makan tanpa harus dengan gadget, dan hidup teratur, anak diajak untuk tidur siang dan beristirahat karena sudah lelah bermain. Pengenalan budaya melalui makanan tradisional juga dilakukan dalam bentuk snack anak yang diberikan merupakan jajanan pasar, dan sehat untuk dikonsumsi, “ terangnya lagi penuh antusias.
martha melanjutkan, kegiatan ini merupakan salah bentuk kegiatan pendahuluan sebelum childcare service sebagai pusat layanan anak dari laboratorium PAUD Kinanthinastiti dilaksanakan. Adapun program laboratorium PAUD sebagai bengkel memiliki tiga pengembangan yaitu layanan anak (childcare service), pusat studi (learning center), dan pusat penelitian (research center). Anak sebagai objek penelitian dan pengamatan para akademisi membutuhkan laboratorium untuk dapat menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh secara teoritis dari bangku kuliah untuk diamati dan dipelajari secara praktis.
“Program liburan ini merupakan salah satu program yang mendukung terselenggaranya laboratorium sebagai tempat belajar, tempat meneliti, dan sekaligus tempat praktik dalam melayani dan mempelajari anak dalam pertumbuhan dan perkembangannya serta management secara utuh bagi para mahasiswa dan dosen PAUD UNY. Penerapan pendekatan-pendekatan pembelajaran terbaru, hingga pada praktik pembelajaran yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi bahkan hingga pada managemen, program-program stimulasi baik secara fisik dan mental dipelajari dan diterapkan oleh mahasiswa dalam kegiatan ini. Harapan dosen, ilmu yang dimiliki baik pada dosen maupun mahasiswa tidak hanya sebatas tahu lalu lupa, namun juga mahasiswa mampu menerapkannya, hingga memodifikasi bahkan menemukan-menemukan cara strategis untuk menghadapi anak-anak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran untuk anak usia dini, “ harapnya. (rit)