English
Perkumpulan Profesi Pendidik dan Peneliti Sosiologi Indonesia (AP3SI) resmi menetapkan ketua baru dalam Musyawarah Nasional yang berlangsung baru-baru ini di Hotel Grasia Semarang. Kegiatan Musyawarah tersebut merupakan serangkaian kegiatan yang diawali dengan kegiatan Genaral Lecture, Visiting Lecture, Musyawarah Nasional, Seminar Nasional, dan diakhiri dengan Studi Lapangan. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara AP3SI (Perkumpulan Profesi Pendidik dan Peneliti Sosiologi Indonesia), Prodi Departemen Sosiologi dan Antropologi FISIP UNNES, serta MGMP Sosiologi Jawa Tengah.
Musyawarah nasional dihadiri oleh 44 peserrta dari 12 perguruan tinggi yaitu Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Padang, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Negeri Jakarta, Unversitas Negeri Malang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Mataram, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Manado, dan Universitas Negeri Makasar. Serta dari beberapa sekolah seperti SMAN 1 Kramat Cilacap, SMA Negeri 2 Unggulan Talang Ubi, SMA Islam Panglima Soedirman Bekasi.
Dalam forum tersebut, Dr. Grendi Hendrastomo, M,M.,M.A. terpilih sebagai Ketua AP3SI (Perkumpulan Profesi Pendidik dan Peneliti Sosiologi Indonesia) Periode 2025-2030, menggantikan Prof. Dr. Elly Malihah, M.Si. dari Universitas Pendidikan Indonesia pada periode sebelumnya. Pemilihan berlangsung secara demokratis dengan partisipasi aktif anggota yang hadir. Dalam sambutan perdananya, Dr. Grendi Hendrastomo, M,M.,M.A menyampaikan tentang bagaimana harapan kepada AP3SI sebagai organisasi profesi yang dapat mengembangkan disiplin ilmu sosiologi dan kependidikan sosiologi, serta menjadi wadah pengembangan kompetensi kerja sama para profesi pendidik dan peneliti sosiologi.
Acara ditutup dengan ucapan selamat dari seluruh peserta Musyawarah Nasional, yang memberikan dukungan penuh terhadap Dr. Grendi Hendrastomo, M,M.,M.A selaku ketua terpilih. Kegiatan Asosias profesi yang diikuti menjadi bagian dari implementasi IKU yaitu Dosen Berkegiatan di Luar Kampus, sebagai komitmen untuk mengembangkan kompetensi dan jaringan..
