FIS UNY SIAPKAN KEGIATAN INTERNATIONAL MOBILITY

1
min read
A- A+
read
 FIS UNY SIAPKAN KEGIATAN INTERNATIONAL MOBILITY

Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan (FSSK) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) akan melaksakan kegiatan international mobility ke Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY). Peserta kegiatan terdiri dari 4 orang dosen dan 16 mahasiswa FSSK UKM. Guna mempersiapkan kegiatan tersebut, Unit Urusan Internasional dan Kerjasama(U2IK) FIS UNY bersama dengan jajaran dekanat dan para mahasiswa melakukan koordinasi pada hari Senin (1/4/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Dekan FIS UNY, Prof. Dr Ajat Sudrajat, M.Ag. menjelaskan bahwa kegiatan international mobility dapat mendukung upaya UNY untuk menjadi world class university. Ajat berharap agar kegiatan dapat memberikan poin pada perangkingan QS dan memperkuat jaringan global guna pengembangan institusi.

Sementara itu, Kepala U2IK FIS UNY, Utami Dewi, M.PP menerangkan bahwa dalam international mobility tersebut para dosen dan mahasiswa FSSK UKM akan mendapatkan kuliah umum oleh Dr. Supardi, M.Pd. Selain itu, diskusi peluang kerjasama antara pihak dekanat dan dosen dari FSSK UKM sudah dirancang. “Salah satu dosen yang akan mengikuti kegiatan international mobility merupakan wakil dekan bidang kemahasiswaan FSSK UKM sehingga kami berharap Wakil Dekan III FIS dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut sehingga dapat saling sharing mengenai kagiatan kemahasiswaan”imbuhnya.

Utami menambahkan, kegiatan international mobility juga akan melibatkan para mahasiswa FIS baik mahasiswa duta FIS maupun perwakilan BEM. “Silahkan para mahasiswa mempersiapkan materi presentasi tentang kegiatan kemahasiswaan, penelitian, dan kegiatan akademik lainnya karena akan ada sesi sharing mahasiswa” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Divisi Kerjasama Internasional U2IK FIS UNY Dr. Nurul Khotimah, M.Si., menjelaskan bahwa peserta kegiatan international mobility juga akan diajak  mengunjngi laboratorium yang ada di FIS. Selain laboratorium yang ada di FIS, lanjut Nurul, para peserta akan diajak mengunjungi Museum Pendidikan Indonesia.

Dosen Pendidikan Geografi tersebut menambahkan, kunjungan ke laboratorium FIS diharapkan dapat mengenalkan laboratorium yang ada di FIS. Kedepannya, U2IK akan membuat penawaran short course maupun field work melalui laboratorium yang ada di FIS sehingga dapat menjadi income generating bagi FIS UNY. (Eko)