PMB

UNY BERI GELAR DR.(H.C.) KEPADA MENTERI DESA PDTT, UTBK TETAP BERJALAN LANCAR

Universitas Negeri Yogyakarta hari ini, Sabtu (11/7) menyelenggarakan agenda besar, yaitu penganugerahan gelar Doktor Kehormatan atau Doctor Honoris Causa dalam bidang Manajemen Pemberdayaan Masyarakat kepada Drs. H. Abdul Halim Iskandar, M.Pd. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi di Auditorium UNY.  Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd.

UTBK KHUSUS DIFABEL TUNANETRA DIY DAN SEKITARNYA DIPUSATKAN DI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Keterbatasan bukanlah menjadi halangan seseorang untuk menuntut ilmu di perguruan tinggi. Hari ini (07/07/2020), terlihat 7 (tujuh) orang peserta UTBK tuna netra dengan penuh semangat dan tak pernah pantang menyerah sedang mengejar cita-citanya. Walau terbatas dalam penglihatan, mereka yakin bisa mewujudkan impiannya menempuh pendidikan yang lebih tinggi pada jenjang sarjana, menjadi seorang mahasiswa. Dengan langkah mantap, mereka melaksanakan UTBK di Universitas Negeri Yogyakarta.

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA MEMFASILITASI PESERTA UTBK BERKEBUTUHAN KHUSUS

Terdengar pesan orang tua saat mengantar salah satu peserta di drop area Kampus UNY. “Jangan lupa nanti memakai hand sanitizer, dan tetap selalu memakai masker” kata orang tua peserta UTBK kepada anaknya yang akan mengikuti UTBK pada hari Senin, 6 Juli 2020 di Universitas Negeri Yogyakarta. Memang betul, saat pelaksanaan tes di Pusat UTBK Universitas Negeri Yogyakarta protokol kesehatan Covid-19 sangat disiplin dilaksanakan.

UTBK 2020 HARI PERTAMA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BERJALAN LANCAR DI TENGAH PANDEMI COVID-19

Minggu pagi, 5 Juli 2020, Universitas Negeri Yogyakarta terlihat hiruk pikuk dengan adanya pelaksanaan UTBK 2020 hari pertama. Pada hari pertama ini dilaksanakan dua sesi dengan jumlah peserta UTBK persesi sebanyak 685 orang sehingga hari ini sebanyak 1370 peserta. Total peserta UTBK yang berjuang menembus kursi PTN dengan lokasi tes di Universitas Negeri Yogyakarta dari tanggal 5 sampai 13 Juli 2020 berjumlah 11.084 peserta.

SOSIALISASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU JALUR SELEKSI MANDIRI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA DI GUNUNGKIDUL

Calon mahasiswa baru UNY yang lolos seleksi mandiri prestasi Diploma gelombang I tahun 2020  telah diumumkan pada tanggal 10 Juni 2020. Berdasarkan data yang ada dari jumlah yang diterima pada prodi di kampus Gunungkidul yaitu 142 calon mahasiswa, calon mahasiswa yang berasal dari Gunungkidul baru sejumlah 43 calon mahasiswa. Rektor UNY, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa mengatakan “target kita, untuk kampus Gunungkidul, 50%nya adalah mahasiswa dari Gunungkidul. Untuk gelombang I saja belum memenuhi kuota.

PEMBUATAN KARTU TANDA MAHASISWA (KTM) SEMENTARA BAGI MAHASISWA BARU TAHUN 2020

Pada masa pandemi Covid-19 ini hampir semua layanan secara online termasuk registrasi mahasiswa baru. Ada yang bertanya, apa buktinya kalau saya sudah registrasi sebagai mahasiswa baru UNY?. Padahal mahasiswa baru tersebut sudah dapat mencetak bukti registrasi dan punya nomor induk mahasiswa (NIM), artinya mereka sudah sah sebagai mahasiswa baru. Ternyata belum ada yang dapat dibanggakan kalau belum pegang KTM.

UNY TERIMA 1552 MAHASISWA BARU JALUR SNMPTN

UNY menerima sejumlah 1.552 mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN yang diumumkan pada Rabu (8/4). Mahasiswa baru UNY tersebut terdiri atas 531 orang jalur saintek dan 1.021 orang jalur sosial humaniora. Dari jumlah tersebut ada 472 calon mahasiswa yang mendapatkan KIP Kuliah. Menurut rilis yang ditandatangani Ketua LTMPT Mohammad Nasih, dalam SNMPTN tahun 2020 UNY menempati peringkat ke-9 dari 10 besar pendaftar PTN secara nasional dengan jumlah pendaftar 20.509 siswa, dengan demikian UNY menerima sekitar 7,5% dari pendaftar SNMPTN yang menetapkan UNY sebagai pilihan menempuh perkuliahan.

SOSIALISASI PMB DI GUNUNGKIDUL

UNY menyelenggarakan sosialisasi SNMPTN, UTBK dan SBMPTN di SMAN 1 Wonosari pada Rabu (26/2). Hadir sebagai narasumber Rektor UNY Sutrisna Wibawa, Wakil Rektor Bidang Akademik Margana dan Ketua Kantor Layanan Admisi Setya Raharja. Kegiatan dibuka oleh Kasi Layanan Pendidikan Balai Pendidikan Menengah Kabupaten Gunungkidul Indah Parmanawati yang dalam sambutannya mengatakan bahwa kelak dalam dunia kerja standar pendidikannya minimal sarjana. “Saya berharap agar lulusan SMA/SMK dan MA di Gunungkidul dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi” kata Indah Parmanawati.