Prestasi Mahasiswa

Robot Rosemery meraih Juara  dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Nasional tahun 2024 pada Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI).

Tim mahasiswa dari Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil meraih medali emas pada Asean Innovative Science Environmental and Enterpreneur Fair (AISEFF).

Universitas Negeri Yogyakarta berhasil meraih juara umum dalam Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) yang diselenggarakan di Institut Pertanian Bogor.

Tanpa menulis skripsi dan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Elektronika Fakultas Teknik berhasil lulus dengan predikat Cumlaude ber-IPK 3,83. Ia adalah Sahid Ramandhani anak pasangan Eko Nurcahyono dan Jumini yang berprofesi sebagai seorang buruh. Sahid juga kuliah gratis di UNY karena mendapat beasiswa KIP Kuliah.

Tim Abhinaya dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil meraih kemenangan gemilang dalam ajang Konteks Robot Tematik Indonesia (KRTMI) Wilayah I Tahun 2024 yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Puspresnas) di Universitas Muhammadiyah Surakarta dan dilaksanakan secara daring

Tim Mobo-Evo UNY Raih Juara 2 Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda Indonesia Wilayah 1 Tahun 2024 dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Regional di Universitas Muhammadiyah Solo secara online melalui media Zoom Meeting.

Robot Seni Menari Universitas Negeri Yogyakarta yang lebih dikenal dengan Rosemery kembali raih kejuaraan pada Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Regional tahun 2024 yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Puspresnas) di Universitas Muhammadiyah Solo.

Robot Maestro-Evo Uny Raih Juara 1 Kontes Robot Abu Indonesia Wilayah 1 Tahun 2024 dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Regional tahun 2024 di Universitas Muhammadiyah Solo secara online melalui media Zoom Meeting.

Bayu Aji Firmansyah berhasil menyelesaikan kuliahnya di UNY dalam waktu 3 tahun 7 bulan sekaligus meraih gelar Cum Laude karena meraih IPK 3,83. Prestasi luar biasa karena Bayu Aji adalah mahasiswa disabilitas tuna netra.